Kabarjambikito.com – Pemerintah Kabupaten Muaro Jambi terus berupaya melakukan pendistribusian liquefied petroleum gas (LPG) ukuran 3 Kilogram metrik ton agar tepat sasaran, melalui Bagian Perekonomian Kabupaten Muaro Jambi,
Untuk berkoordinasi dengan 4 (empat) agen penyalur dengan kurang lebih 150 pangkalan desa dikabupaten Muaro Jambi.
Kepala Bagian (Kabag) Perekonomian, Aditia Warman saat di konfirmasi di ruang kerja menyebut pendistribusian gas elpiji ukuran 3 Kilogram metrik ton hingga akhir tahun 2021 tidak ada persoalan dan sampai bulan Oktober 2021 serapan sudah mencapai angka 80 persen.
“Kita terus melakuan dan berkoordinasi bersama pertamina yang sebagai operator pemerintah serta dengan 4 agen penyalur sebanyak 150 pangkalan desa di Kabupaten Muaro Jambi” Sebut Aditia, Selasa (26/10/2021).
Lanjut Aditia di bumi Sailun Salimbai pada tahun 2021 mendapatkan kouta tabung gas elpiji dari kementerian ESDM sebanyak 7.849 metrik ton atau 2,5 juta tabung gas elpiji dan sampai saat ini serapan sudah mencapai 80 persen .
“Saya berharap pihak pertamina sebagai operator dari pemerintah terus menyalurkan sesuai kouta yang didapatkan pada tahun 2021” Imbuhnya.
Saat ini dikabupaten Muaro Jambi setiap desa sudah memiliki 1 pangkalan gas elpiji 3 kg untuk kebutuhan masyarakat dan pelaku UMKM. (Jun/ Ade)