Kabarjambikito.com – Bertempat di Gedung Pemuda Muara Bulian, Bupati Batanghari Muhammad Fadhil dan Wakil Bupati Batanghari, H Bakhtiar, Kamis (10/3/2022) menghadiri acara Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Kabupaten Batanghari tahun anggaran 2023.
Bupati Batanghari, Muhammad Fadhil Arief dihadapan para wartawan mengatakan, Musrenbang RKPD Kabupaten Batanghari 2023 merupakan lanjutan yang sudah di sah APBD Kabupaten Batanghari tahun 2022.
” Sehingga bagaimana ini terus fokus dan linier RPJMD yang telah kita sepakati bersama DPRD Batanghari, ” sebut Fadhil Arief usai mengikuti acara Musrenbang.
Lanjut Bupati Fadhil, sehingga apa yang harus kita lakukan kedepannya. Mungkin ada beberapa kegiatan yang harus musti kita hentikan.
” Seperti jalan Sungai – Teratai di Kecamatan Muara Bulian, artinya, untuk tahun lebih tidak boleh fokus kesana,” pungkas suami Zulva.
Tapi ada lagi kegiatan yang berkelanjutan, misalnya di bidang pendidikan tentang WC sekolah. Karena banyak yang masih rusak. Tentunya akan kita lanjutkan. Bagaimana manjadi fasilitas yang baik serta sehat dilingkungan sekolah.
Tambah Fadhil, untuk hasil dari Musrenbang ini kan di dapatkan pada sore nanti, bagaimana kita bisa mengkolaborasi antara usulan dari masyarakat melalui pembangunan partisipatif Musrenbangdus, Musrenbangdes, Musrenbang Kecamatan dan tingkat Kabupaten Batanghari.
” Kemudian kita kolaborasi dengan kawan-kawan DPRD melalui reses yang mereka lakukan terhadap konstituen-nya yang akan bergabung dalam satu simpul melalui forum tertentu yang mana akan jadi prioritas utama Batanghari untuk 2023 mendatang, ” jelas Fadhil Arief.
Adapun jalan tetap menjadi skala prioritas utama tetap infrastruktur. Karena masalah jalan ini banyak membuat masyarakat Kabupaten Batanghari mengeluh. Dan jalan tetap mendapatkan porsi paling besar dari belanja modal yang di rencanakan di tahun 2023 nanti.
” Semua mengeluh tentang jalan, karena jalan menjadi urat nadi bagi masyarakat. Urat nadi pendidikan, urat nadi kesehatan, dan urat nadi ekonomi masyarakat.
(Redaksi)