Kabarjambikito.com – Satu orang Daftar Pencarian Orang (DPO) di tiga wilayah di Provinsi Jambi yaitu, di Kabupaten Batanghari, Muaro Jambi dan Kota Jambi berhasil ditangkap.
Namun DPO kasus Curat dan Curas berinisial TH alias TG tersebut juga melakukan perlawanan terhadap petugas kepolisian saat hendak ditangkap, sehingga dilakukan tindakan tegas terukur sehingga meninggal dunia ditempat.
Adapun aksi kejahatan yang pernah dilakukan DPO TA berdasarkan Laporan Polisi, yaitu 6 LP di Polres Batanghari, 3 LP di Polres Muaro Jambi dan 2 LP di wilayah hukum Polresta Jambi.
Pada peristiwa penangkapan tersebut, Kanit Resmob Ditreskrimum Polda Jambi AKP Johan Silaen mengalami luka tusuk di bagian perut kiri dan dilarikan ke RSUD Raden Mattaher untuk dilakukan operasi.
Kejadian itu, Selasa (10/5/2022) sekitar pukul 18.00 WIB sore di Kelurahan Tanjung Pasir Seberang Kota Jambi. Kombes Pol Mulia Prianto bersama Dirkrimum Polda Jambi, Kombes Pol Kaswandi irwan membernarkan bahwa AKP Johan Silaen mengalami luka hingga kerusuknya akibat tombakan dari pelaku TH.
” Penangkapan DPO Curas dan Curat yang juga mengakibatkan salah satu anggota kami kanit resmob AKP Johan Silaen mengalami luka tusuk tombak ” Kata Kaswandi.
Dirkrimum Polda Jambi itu lanjut menceritakan setelah tim gabungan opsnal Polresta Jambi, Polres Batanghari, dan Polres Muaro Jambi melakukan penyelidikan ada 11 TKP (Tempat Kejadian Perkara), Alhasil polisi berhasil menemukan keberadaan pelaku.
” Ada 6 TKP curas ada di Batanghari, kemudian ada 2 TKP curas di Polresta Jambi, 1 curas dan 1 curat, kemudian ada 3 TKP di Polres Muaro Jambi, setelah melakukan penyelidikan, tim berhasil menemukan keberadaan pelaku, jadi pelaku diketahui berada di rumahnya yaitu di kelurahan tanjung pasir ” Ujarnya.
Pada saat tim yang dipimpin oleh Kanit Resmob Polda Jambi itu melakukan penangkapan di TKP, pelaku telah mengetahui bahwa rumahnya sudah di kepung, sontak saja pelaku berteriak menantang polisi yang ingin menangkapnya.
” Pelaku sempat melakukan teriakan, ‘silahkan kalian tangkap saya, saya sudah siap, saya akan melakukan perlawanan’. Kebetulan AKP Silaen yang berada di posisi depan, masuk dari pintu depan, kemudian di dalam rumah itu, tiba-tiba AKP Silaen ini di tusuk dengan menggunkan tombak yang biasa digunakan untuk menombak ikan, kemudian pada pelaku yang mengakibatkan anggota kita luka tombak diambil tindakan tegas terukur oleh tim yang berada di lapis belakang, sehingga AKP Johan Silaen bisa diselamatkan dan mengakibatkan pelaku meninggal di tempat ” Sebut Dirkrimum Polda Jambi, Kombes Pol Kaswandi Irwan.
Diketahui pelaku yang berhasil dilumpuhkan Polisi mengalami luka tembak di pada bagian dadanya, namun tombak yang di gunakan pelaku berinisial TH untuk menusuk Kanit Resmob Polda Jambi, AKP Johan Silaen masih tertancap pada bagian perut perut sebelah kiri.
” ini baru selesai di operasi dan berhasil di angkat tombaknya, dan masih dalam keadaan di bius dan alhamdulillah tim kita selamat ” Imbuhnya. (Ade)